greenboy_sagitarius

welcome

Lorem Ipsum is simply dummy text of the printing and typesetting industry. Lorem Ipsum has been the industrys standard dummy text ever since the 1500s, when an unknown printer took a galley of type and scrambled it to make a type specimen book. It has survived not only five centuries, but also the leap into electronic typesetting, remaining essentially unchanged. It was popularised in the 1960s with the release of Letraset sheets containing Lorem Ipsum passages, and more recently with desktop publishing software like Aldus PageMaker including versions of Lorem Ipsum.

LIRIK LAGU



BUKA HATIMU (ARMADA)

aku telah lelah mengikuti semua langkah kakimu
dan berharap bisa memilikimu
berbagai cara telah aku lakukan untuk hidupmu
hingga aku mengorbakan hidupku

REFF:
Buka hatimu ...
Bukalah sedikit untukku
Sehingga diriku bisa memilikimu

Berbagai cara telah aku lakukan untuk hidupmu
Hingga aku, mengorbankan hidupku

Back To REFF:

Betapa sakitnya, Betapa Perihnya Hatiku
Selalu dirimu, Tak menganggapku ada

[Chorus]

Hoooowooo...

REFF2:
Buka hatimu ...
Bukalah sedikit untukku
Sehingga diriku bisa memilikimu
Betapa sakitnya, Betapa Perihnya Hatiku
Selalu dirimu, Tak menganggapku ada

Ooo..oo..ooo.ooo.ooooo.....
Ooo..oo..ooo.ooo.ooooo.....

Buka hatimu ...
Bukalah sedikit untukku
Sehingga diriku bisa memilikimu
Betapa sakitnya ...
Selalu dirimu, Tak menganggapku ada

MAKNA SAHABAT



Jika berkata, berkatalah kepada aku tentang kebenaran persahabatan?
Sahabat adalah kebutuhan jiwa, yang mesti terpenuhi.
Dialah ladang hati, yang kau taburi dengan kasih dan kau panen dengan penuh rasa terima kasih.
Dan dia pulalah naungan dan pendianganmu.
Karena kau menghampirinya saat hati lapa dan mencarinya saat jiwa butuh kedamaian.Bila dia bicara, mengungkapkan pikirannya, kau tiada takut membisikkan kata “tidak” di kalbumu sendiri, pun tiada kau menyembunyikan kata “ya”.
Dan bilamana ia diam, hatimu tiada ‘kan henti mencoba merangkum bahasa hatinya; karena tanpa ungkapan kata, dalam rangkuman persahabatan, segala pikiran, hasrat, dan keinginan terlahirkan bersama dengan sukacita yang utuh, pun tiada terkirakan.
Di kala berpisah dengan sahabat, janganlah berduka cita; Karena yang paling kaukasihi dalam dirinya, mungkin lebih cemerlang dalam ketiadaannya, bagai sebuah gunung bagi seorang pendaki, nampak lebih agung daripada tanah ngarai dataran.
Dan tiada maksud lain dari persahabatan kecuali saling memperkaya ruh kejiwaan. Karena kasih yang masih menyisakan pamrih, di luar jangkauan misterinya, bukanlah kasih, tetapi sebuah jala yang ditebarkan: hanya menangkap yang tiada diharapkan.
Dan persembahkanlah yang terindah bagi sahabatmu.
Jika dia harus tahu musim surutmu, biarlah dia mengenal pula musim pasangmu.
Gerangan apa sahabat itu hingga kau senantiasa mencarinya,
untuk sekadar bersama dalam membunuh waktu?
Carilah ia untuk bersama menghidupkan sang waktu!
Karena dialah yang bisa mengisi kekuranganmu, bukan mengisi kekosonganmu.
Dan dalam manisnya persahabatan, biarkanlah ada tawa ria berbagi kebahagiaan.
Karena dalam titik-titik kecil embun pagi, hati manusia menemukan fajar jati dan gairah segar kehidupan.

SEHAT PANGKAL HIJAU



Kesehatan bagi setiap orang adalah hal nomor satu yang perlu dipertahankan. Banyak orang yang bilang biar kaya kalau sakit-sakitan tidak bisa menikmati. Apalagi biaya kesehatan sekarang itu mahal sekali. Tetapi juga biaya untuk merawat diri agar sehat pun sekarang cukup tinggi. Kalau kita tidak mau makan di pinggir jalan alias amigos (agak minggir got sedikit) maka pengeluaran kita pun bertambah. Apalagi kalau kita maunya makan yang segala organik dan bermerek.

Tetapi bila kita bisa me-maintain diri kita agar selalu sehat akan bisa menghemat biaya dan pada akhirnya juga lebih ramah lingkungan alias hijau.

Kalau kita membayangkan konsekuensi dari gaya hidup yang tidak sehat membuat kita sakit maka saat sakit kita akan mengeluarkan begitu banyak uang untuk biaya obat, dokter, rumah sakit, biaya kendaraan yang mengantar kita kemana-mana, hingga kertas tissue, kapas, suntikan, dan segala macam peralatan yang digunakan untuk mengobati kita. Makanan pun saat sakit akhirnya harus yang sehat juga sehingga jadi lebih mahal.

Kalau kita lihat lagi rantainya, maka setiap obat pun harus diproduksi dengan bahan baku untuk obat, kapsul, pengemasnya hingga lalu diproduksi dan di kirim sehingga rantai ini pun sudah begitu mahal dan menghasilkan pencemaran lingkungan. Begitu pula semua aksesoris kedokteran yang dipakai. Apalagi sekarang banyak dari alat-alat tersebut adalah barang disposable seperti sarung tangan, suntikan, masker, dan lain-lainnya. (lagi…)